13 Egeria
13 Egeria (/əˈdʒɪəriə/ bahasa Latin: Ægeria) [panjang pengucapan huruf vokal tidak disertakan] adalah sebuah asteroid tipe G di sabuk utama yang besar[6] yang ditemukan oleh Annibale de Gasparis pada 2 November 2 1850, dan dinamai oleh Urbain Le Verrier, yang berkat perhitungannya manusia dapat menemukan Neptunus. Egeria merupakan dewi (beberapa sumber mengatakan nimfa) Ariccia di Italia, dan merupakan istri dari Numa Pompilius, raja Roma yang kedua.[7] Egeria pernah menutupi sebuah bintang pada 8 Januari 1992. Cincin yang sebelumnya dianggap cukup melingkar (217×196 km). Pada 22 Januari 2008, Egeria menutupi bintang yang lainnya. Penutupan ini sudah diperhitungkan oleh beberapa pengamat di New Mexico dan Arizona, dikoordinasikan oleh IOTA Asteroid Occultation Program.[8] Kemudian data dimasukkan ke OCCULT4, program estimasi dan visualisasi yang ditulis oleh Dave Herald dari Canberra, Australia. Egeria telah dipelajari dengan radar astronomi.[9] Konten yang kaya airAnalisis spektrum menunjukkan bahwa Egeria memiliki konten yang kaya akan air. Air mencapai 10.5 hingga 11.5% dari total massa Egeria.[10] Ini membuat Egeria menjadi kandidat yang menjanjikan sebagai tambang air pada masa depan. Referensi
Pranala luar
|