William Franklin Graham Jr. (7 November 1918 – 21 Februari 2018) adalah tokoh kebangunan rohani di Amerika Serikat pada abad ke-20. Ia memiliki semangat penginjilan yang kuat. Perhatiannya terutama ditujukan kepada kaum muda yang acuh tak acuh terhadap gereja dan kekristenan.[1] Ia pun mendirikan sebuah lembaga penginjilan yang bertujuan untuk mengadakan penginjilan kepada kaum muda, khususnya kepada siswa-siswa sekolah menengah yang bernama Youth fo Christ (Pemuda bagi Kristus).[1]
Riwayat hidup
William Franklin Graham atau Billy Graham dilahirkan dalam sebuah keluarga Baptis yang saleh di Charlotte, Amerika Serikat, pada tahun 1918.[1] Sejak kecil ia telah bercita-cita untuk melayani pekerjaan Tuhan.[1] Ia tidak mempunyai latar belakang pendidikan teologi akademik. Ia hanya mengikuti kursus teologi di Florida Bible Institute, sebuah kursus teologi fundamentalis.[1] Setelah menyelesaikan kursus teologinya, Billy menjadi pendeta Baptis Selatan (Southern Baptist Convention).[2] Tahun 1943 ia menamatkan studi sarjana mudanya pada Wheaton College dalam bidang antropologi.[3]Wheaton College mempunyai latar belakang fundamentalisme yang kuat sehingga mempengaruhi Billy Graham.[1]
Keluarga
Pada tanggal 13 Agustus 1943, Graham menikah dengan teman kuliahnya di Wheaton, Ruth Bell (1920–2007), yang orangtuanya bekerja sebagai misionaris Presbyterian di Tiongkok. Ayah Ruth, L. Nelson Bell, adalah seorang dokter ahli bedah umum.[4] Ruth Graham meninggal pada tangal 14 Juni 2007, pada usia 87 tahun. Mereka telah menikah selama 64 tahun.
Graham dan istrinya mempunyai lima orang anak:
Virginia Leftwich Graham (lahir tahun 1945; pembicara dan pengarang inspiratif);
Anne Graham Lotz (lahir tahun 1948; menjalankan AnGeL ministries);
Ruth Graham (lahir tahun 1950; pendiri dan presiden "Ruth Graham & Friends", memimpin berbagai konferensi di Amerika Serikat dan Kanada);
Nelson Edman Graham (lahir tahun 1958; pastor yang menjalankan East Gates Ministries International,[6] yang mendistribusikan literatur Kristen di Tiongkok).
Graham menulis buku-buku berikut;[8] banyak yang menjadi "bestseller". Misalnya pada tahun 1970-an, buku "The Jesus Generation terjual 200.000 jilid dalam dua minggu setelah penerbitan; Angels: God's Secret Agents laku 1 juta jilid dalam waktu 90 hari setelah dirilis; How to Be Born Again membuat sejarah percetakan dengan cetakan pertama sebanyak 800.000 jilid."[4]
Calling Youth to Christ (1947)
America's Hour of Decision (1951)
I Saw Your Sons at War (1953)
Peace with God (1953, 1984)
Freedom from the Seven Deadly Sins (1955)
The Secret of Happiness (1955, 1985)
Billy Graham Talks to Teenagers (1958)
My Answer (1960)
Billy Graham Answers Your Questions (1960)
World Aflame (1965)
The Challenge (1969)
The Jesus Generation (1971)
Angels: God's Secret Agents (1975, 1985)
How to Be Born Again (1977)
The Holy Spirit (1978)
Evangelist to the World (1979)
Till Armageddon (1981)
Approaching Hoofbeats (1983)
A Biblical Standard for Evangelists (1984)
Unto the Hills (1986)
Facing Death and the Life After (1987)
Answers to Life's Problems (1988)
Hope for the Troubled Heart (1991)
Storm Warning (1992)
Just As I Am: The Autobiography of Billy Graham (1997, 2007)
Hope for Each Day (2002)
The Key to Personal Peace (2003)
Living in God's Love: The New York Crusade (2005)
The Journey: How to Live by Faith in an Uncertain World (2006)
Nearing Home: Life, Faith, and Finishing Well (2011)
Graham sering menerima penghargaan dari berbagai survei, termasuk "Greatest Living American" dan secara konsisten termasuk ke dalam daftar orang yang paling dikagumi di Amerika Serikat dan di dunia.[4] Paling sering muncul dalam daftar Gallup untuk orang-orang yang paling dikagumi.[10] Sejak tahun 1955, Graham telah diakui oleh Gallup dengan rekor 55 kali (49 kali berturut-turut)— lebih dari orang lain dalam sejarahnya.
Film Billy: The Early Years dirilis di gedung-gedung bioskop secara resmi pada tanggal 10 Oktober 2008, sebulan sebelum ulangtahun Graham ke-90.[11]
Sylvanus Thayer Award from United States Military Academy Association of Graduates at West Point (The most prestigious award the United States Military Academy gives to a U.S. citizen), 1972
Good Housekeeping Most Admired Men Poll, 1997, No. 1 for five years in a row and 16th time in top 10
Congressional Gold Medal (along with wife Ruth), highest honor Congress can bestow on a private citizen, 1996
Ronald Reagan Presidential Foundation Freedom Award, for monumental and lasting contributions to the cause of freedom, 2000
Honorary Knight Commander of the Order of the British Empire (KBE) for his international contribution to civic and religious life over 60 years, 2001
Many honorary degrees including University of Northwestern – St. Paul, Minnesota, where Graham was once president, named its newest campus building the Billy Graham Community Life Commons.[12]
King, Randall E. (1997). "When worlds collide: Politics, religion, and media at the 1970 East Tennessee Billy Graham crusade". Journal of Church & State. 39#2 (2): 273–95. doi:10.1093/jcs/39.2.273.
Long, Michael G. ed. (2008). The Legacy of Billy Graham: Critical Reflections on America's Greatest Evangelist. ASINB002LE87N0.Pemeliharaan CS1: Teks tambahan: authors list (link) scholarly essays
Martin, William (2007). A Prophet with Honor: The Billy Graham Story. Grand Rapids: Zondervan. ISBN0-310-24198-7. scholarly biography, updated from 1991 edition published by William Morrow.
Martin, William (2013). Prophet with Honor: The Billy Graham Story. Grand Rapids: Zonderkidz. ASINB004HOV0CW. Middle-school version.
Pollock, John (1979). Billy Graham: Evangelist to the World. ISBN0060666919.
Sherwood, Timothy H. (2013). The Rhetorical Leadership of Fulton J. Sheen, Norman Vincent Peale, and Billy Graham in the Age of Extremes. Lexington Books. hlm. 1–158. ASINB00E1CYKCC.