Buaya amerika (Crocodylus acutus) adalah sebuah spesies buaya yang dapat ditemukan di wilayah neotropis. Spesies ini yang tersebar paling luas diantara empat spesies buaya yang masih hidup dari Amerika, dengan populasi yang dapat ditemukan dari Florida Selatan, Kepulauan Karibia di Kuba, Jamaika, Hispaniola,[4] dan pesisir-pesisir Meksiko, sampai ke Peru, Ekuador, Kolombia dan Venezuela di sebaran terselatannya.
Habitat dari buaya ini sebagian besar terdiri dari daerah pesisir.[5] Buaya amerika juga dapat ditemukan di sistem sungai, namun lebih suka hidup di air asin, berkumpul di danau air payau, rawa hutan bakau, laguna, pulau pasir dan pulau-pulau kecil. Buaya lainnya juga memiliki ketahanan terhadap air asin karena adanya kelenjar garam di bawah lidah mereka, namun Buaya amerika menjadi salah satu spesies, bersamaan dengan buaya air asin yang umum hidup dan berkembang di air asin.[6] Mereka dapat ditemukan di rentetan pulau kecil dan pantai-pantai tanpa sumber air tawar, seperti banyak pulau-pulau kecil disekujur Karibia. Mereka juga dapat ditemukan di danau hipersalin; salah satu populasi terbesar yang diketahui tinggal di Lago Enriquillo di Republik Dominika.[7]
Buaya amerika menjadi salah satu spesies buaya terbesar. Jantan dapat tumbuh sampai panjang lebih dari 6,1 m (20 ft 0 in) dan berat lebih dari 1.000 kilogram (2.200 pon).[7][8] Biasanya jantan dewasa tumbuh sampai ukuran sekitar 2,9 hingga 4,1 m (9 ft 6 in hingga 13 ft 5 in) dan berat sekitar 400 kg (880 pon).[9] Seperti pada spesies buaya lainnya, betinanya lebih kecil, jarang melewati panjang 3,8 m (12 ft 6 in), bahkan pada populasi berbadan terbesar.[10]
Seperti crocodilia lainnya, buaya ini berpotensi berbahaya bagi manusia, namun cenderung tidak se-agresif beberapa spesies lainnya.[11] Mereka hidup bersaman dengan aligator amerika di Floria, dan dengan kaiman berbintik di Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Mereka digolongkan sebagai spesies terancam.
Catatan
^Kecuali populasi Distrik Pengelolaan Terpadu Mangrove Teluk Cispata, Tinajones, La Balsa dan Sekitarnya, Departemen Córdoba, Kolombia, dan populasi Kuba dan Meksiko, yang termasuk dalam Lampiran II.
^Thorbjarnarson, John (1989). "Ecology of the American crocodile (Crocodylus acutus)". Crocodiles: their ecology, management, and conservation. International Union for Conservation of Nature and Natural Resources. hlm. 228–258. ISBN978-2-88032-987-7. OCLC20272513.
^"American Crocodile". People.wcsu.edu. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-05-23. Diakses tanggal 2013-04-25.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Ellis, T. M. (1981). "Tolerance of sea water by the American crocodile, Crocodylus acutus". Journal of Herpetology. 15 (2): 187–192. doi:10.2307/1563379. JSTOR1563379.
