Enggartiasto Lukita
Enggartiasto Lukita (lahir 12 Oktober 1951) adalah politikus dan pengusaha berkebangsaan Indonesia yang merupakan mantan Menteri Perdagangan sejak 27 Juli 2016 hingga 20 Oktober 2019. Namanya dikenal secara luas saat menjadi anggota DPR RI dari Partai Golkar (periode 1999–2004, 2004–2009, dan 2009–2014). Namun sejak tahun 2013 Enggartiasto Lukita memutuskan masuk di partai baru, Partai NasDem. Dan pada Pemilu 2014, terpilih kembali sebagai anggota DPR RI[butuh rujukan]. Enggartiasto Lukita tercatat pernah memegang jabatan antara lain Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI), periode 1992-1995.[3][4][5][6] Dia juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Alumni Universitas Pendidikan Indonesia (IKA UPI) selama dua periode.[7][8] Dia diangkat sebagai Menteri Perdagangan dalam perombakan Kabinet Kerja Jilid II pada tanggal 27 Juli 2016 menggantikan Thomas Trikasih Lembong yang bergeser menjadi Kepala Koordinasi Penanaman Modal.[9] Riwayat HidupEnggartiasto Lukita lahir di Cirebon, Jawa Barat pada tanggal 12 Oktober 1951. Menyelesaikan pendidikannya di jurusan, Fakultas Ilmu Pendidikan Sosial, Universitas Pendidikan Indonesia. Sejak usia muda sudah mengakrabi dunia organisasi. Tercatat, dia pernah memimpin beberapa organisasi berinduk nasional antara lain Real Estate Indonesia (REI). Dia mengawali debutnya di bidang politik saat bergabung di Partai Golongan Karya sebagai Wakil Bendahara Umum. Melalui partai ini pula dia terpilih sebagai anggota DPR RI untuk tiga periode, dari tahun 2000 hingga 2013. Pada tahun 2013, Enggar memutuskan untuk berpindah afiliasi ke Partai NasDem dan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Anggota DPR. Di partai ini, Enggar dipercaya menjabat sebagai Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri. Di dunia usaha, Enggartiasto Lukita menekuni bidang properti dan menjabat beberapa perusahaan antara lain sebagai Komisaris Utama PT Unicora Agung, Dirut PT Kartika Karisma Indah, Dirut PT Kemang Pratama, Dirut PT Bangun Tjipta Pratama, dan Direktur PT Supradinakarya Multijaya (1994-2004). Karier
Organisasi
Referensi
|