Lubaabun Nuquul fii Asbaabin Nuzuul

Lubaabun Nuquul fii Asbaabin Nuzuul (Arab: لباب النقول في أسباب النزول, Indonesia: inti pembahasan mengenai sebab-sebab turunnya [wahyu]) merupakan sebuah kitab yang ditulis oleh Imam Jalaluddin as-Suyuthi (849-911 H/ 1445-1505 M), yang membahas mengenai asbaabun nuzuul, yaitu latar belakang dari turunnya ayat-ayat Al-Qur'an.^[1]

Kitab karya As-Suyuthi ini dianggap sebagai salah satu karya terpenting yang membahas sebab-sebab turunnya wahyu.^[1] Kitab ini dibedakan dari kitab karya Imam Al-Wahidi yang berjudul Asbaabun Nuzuul karena lebih ringkas, mengandung banyak riwayat tambahan, serta menjelaskan asal setiap hadits dari ulama yang meriwayatkannya serta kitab yang memuatnya.^[2]

Kitab ini juga membahas tingkat kesahihan hadits, menggabungkan riwayat-riwayat yang berhubungan dengan tema yang sama, dan menghilangkan riwayat-riwayat yang tidak berhubungan dengan turunnya wahyu.^[2]

As-Suyuthi mengaitkan setiap hadits yang disebukannya kepada kitab-kitab yang menjadi sumber rujukannya, yaitu:^[2]

• Al-Kutuubus Sittah
• Al-Mustadrak ala ash-Shahihain
• Shahih Ibnu Hibban
• Sunan al-Bayhaqi
• Sunan ad-Daruquthni
• Musnad Ahmad
• Musnad al-Bazzar
• Musnad Abu Yaʽla
• Mu'ajam ath-Thabarani
• Tafsir-tafsir Ibnu Jarir, Ibnu Abi Hatim, Ibnu Mardawaih, Aba asy-Syaikh, Ibnu Hibban, Al-Faryabi, Abdurrazzaq, Ibnul Mundzir, dan lain-lain.

• Jalaluddin as-Suyuthi