Pabrik Gas Nyhamna adalah pabrik pengolahan gas alam yang besar dan signifikan di Aukra, Møre og Romsdal, Norwegia. Pada Januari 2018, Norwegia merupakan eksportir gas alam terbesar ketiga di dunia, setelah Rusia dan Qatar. [1]
Sejarah
Pembangunan pabrik dimulai sekitar tahun 2005, dan diperkirakan menelan biaya sekitar GB£5.500.000.000, termasuk pipa bawah laut yang sangat panjang. Pabrik gas ini dibangun untuk mengolah hasil ladang gas Ormen Lange, yang dinamai berdasarkan nama kapal raja Viking. Kepala proyek Ormen Lange adalah Tom Rotjer. Situs ini dibangun oleh Norsk Hydro, bekerja sama dengan Royal Dutch Shell, ExxonMobil, dan Petoro yang dimiliki oleh pemerintah Norwegia. Saat dibangun, pabrik tersebut merupakan proyek konstruksi terbesar di Norwegia.
Pada tahun 2005, Norwegia memasok 15% gas alam Inggris. Setelah pabrik gas beroperasi, 20% gas di Inggris berasal dari pipa Langeled. Pabrik gas ini memasok energi panas ke sekitar 10 juta orang Inggris.[butuh rujukan]
Shell mengambil alih sebagai operator pada 1 Desember 2007.[butuh rujukan]
Statnett membangun pembangkit listrik tenaga gas berkapasitas 180 MW pada tahun 2008, tetapi hanya beroperasi 400 jam dalam 10 tahun, dan dijual.[2]
Operasi
Terletak dekat pulau Gossa di Nyhamna. Nyhamna memiliki sekitar 3.000 penduduk.
Pipa Langeled
Pipa Langeled dibangun untuk Norsk Hydro, mulai beroperasi pada tahun 2007, melalui ladang gas Sleipner; saat melewati ladang Sleipner, ada kemungkinan gas ini dialihkan ke negara lain. Jalur pipa ini menempuh perjalanan sejauh 745 mil (1.200 km) ke Terminal Gas Easington di Yorkshire, Inggris. Pipa ini dibangun sepanjang waktu, 24 jam sehari, dengan bagian pipa dilas pada kapal konstruksi Acergy LB200; pengerjaannya memakan waktu sekitar 4 km sehari. Untuk itu diperlukan 1.2 juta ton baja. Langeled adalah tanggung jawab Statoil. Bagian pipa untuk bagian selatan dipasang di lokasi Bredero Shaw di Farsund di Norwegia Selatan (Sørlandet). Bagian utara dirakit di Måløy di Norwegia Barat, dan bagian tengah dirakit di Sotra di Norwegia Barat.
Dari Nyhamna ke Sleipner diameter pipanya 42 inci, dan dari Sleipner ke Easington diameternya 44 inci. Ruas dari Sleipner ke Easington mulai beroperasi pada hari Minggu 1 Oktober 2006. Proyek pipa tersebut telah dimulai pada bulan Oktober 2004.
Ladang gas
Ormen Lange
Ormen Lange berjarak sekitar 65 mil sebelah barat pabrik gas. Lahan tersebut ditemukan oleh Norsk Hydro pada tahun 1997. Sumur tersebut dibor oleh kapal West Navigator. Pengoperasian Ormen Lange dimiliki 18% oleh Norsk Hydro, 17% oleh Norske Shell, 36% oleh Petoro, 10% oleh Statoil, 10% oleh Dansk Olie og Naturgas, dan 7% oleh ExxonMobil (Esso). Ormen Lange adalah ladang gas terbesar kedua di Norwegia.
Lihat juga
Referensi
Pranala luar
