Wong bersaudaraWong bersaudara adalah tiga sutradara yang bersaudara dan juru kamera kakak beradik yang beretnis Tionghoa yang aktif dalam dunia perfilman Hindia Belanda (kini Indonesia). Putra dari seorang pengkhotbah Advent, ketiganya – Nelson (1895–1945), Joshua (1906–1981), dan Othniel (1908–1986) – menempuh pendidikan di Amerika Serikat sebelum pindah ke Shanghai dan mendirikan The Great Wall Productions. Pada tahun 1927, Nelson tiba di Hindia Belanda dan bekerja bersama rombongan teater. Ketika pemilik teater menawarinya untuk membuat film yang dibintangi oleh para pemain teater, Nelson bersikeras agar keluarganya harus dibawa ke Hindia. Meskipun film ini awalnya tidak diketahui, Nelson bersaudara telah memproduksi sejumlah film layar lebar dengan studio berbeda di bawah nama Halimoen Film, yang diawali dengan film berjudul Lily van Java pada tahun 1929. Setelah absen selama dua tahun, ketika Nelson jatuh sakit, Joshua dan Othniel bekerjasama dengan Albert Balink dan Mannus Franken untuk memproduksi Pareh, film ini gagal di pasaran dan memailitkan produsernya (krisis keuangan). Wong bersaudara kembali bekerjasama dengan Balink dalam film Terang Boelan pada 1937, film laris yang telah memperkaya mereka bertiga. Setelah itu, ketiganya mulai bekerja pada Tan's Film, memproduksi film-film lainnya bersama perusahaan tersebut. Setelah pendudukan Jepang, Joshua dan Othniel beralih profesi menjadi pedagang, dan kembali ke dunia perfilman pada tahun 1948 bersama Tan bersaudara. Perusahaan baru mereka telah memproduksi 45 film, meskipun Wong bersaudara tidak terlibat dalam keseluruhan film. Masa remajaWong bersaudara adalah putra dari Wong Siong Tek, seorang pendeta Advent. Nelson lahir pada tahun 1895, Joshua pada 1906, dan Othniel pada 1908. Sejarawan film Indonesia Misbach Yusa Biran menyatakan bahwa ketiganya lahir di Tiongkok dan kemudian pindah ke Amerika Serikat, Nelson pada 1920 dan disusul oleh keluarganya;[1] namun, dalam buku Apa Siapa Orang Film Indonesia yang diterbitkan oleh Sinematek Indonesia, dikatakan bahwa Nelson lahir di San Fransisco dan tumbuh besar di Tiongkok,[2] dan menempuh pendidikan di sejumlah sekolah Amerika pada awal 1916.[3][4] Pada awal 1920-an, Nelson menghabiskan waktunya di Los Angeles, berpura-pura sedang berkuliah. Namun, ia sebenarnya belajar mengenai perkembangan industri film, menghabiskan waktu dengan menyaksikan pembuatan film bersama The Teng Chun dan Fred Young. Ia dikabarkan juga menjadi bagian dari kru, menangani masalah-masalah kabel dan listrik. Biran menulis bahwa Nelson adalah salah seorang juru kamera dalam film The Three Musketeers pada tahun 1921.[5] Pada masa ini, Joshua dan Othniel juga aktif di dunia film, belajar dari saudara mereka. Akan tetapi, keluarga tidak menyetujui hal ini dan mengacuhkan mereka.[5] Pada pertengahan 1920-an, Wong bersaudara meninggalkan AS dan pindah ke Shanghai, dan di sana mereka mendirikan The Great Wall, sebuah perusahaan film yang didanai oleh warga Tionghoa-Amerika. Tidak seperti studio film lainnya, ketiganya tidak tertarik untuk mengadaptasi mitologi dan legenda Tiongkok menjadi film. Sebaliknya, mereka berfokus pada cerita modern. The Great Wall tercatat hanya memproduksi satu film pada tahun 1924, dan ditutup tak lama setelahnya.[5] ReferensiCatatan kaki
Bibliografi
Pranala luar
|