Aritmetika verbalAritmatika verbal, juga dikenal sebagai alfamatika, kriptaritmatika, kriptaritma, atau penjumlahan kata (bahasa Inggris: word addition), adalah jenis permainan matematika yang terdiri dari persamaan matematika antara bilangan-bilangan yang tidak diketahui, yang angka-angkanya diwakili oleh huruf-huruf alfabet. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi nilai setiap huruf. Namanya dapat diperluas ke teka-teki yang menggunakan simbol non-abjad, bukan huruf. Setiap huruf mewakili satu angka di mana jika huruf tersebut diganti dengan angka yang sesuai, maka persamaan matematika nya akan terpenuhi.[1] Setiap huruf mewakili satu angka unik, dan tidak ada dua huruf yang bisa mewakili angka yang sama. Cryptarithm adalah masalah matematika terenkripsi, di mana angka-angka dalam ekspresi matematika tertentu diwakili oleh huruf atau simbol lainnya.[2] Persamaan biasanya merupakan operasi dasar aritmatika, seperti penjumlahan, perkalian, atau pembagian. Contoh klasiknya, yang diterbitkan dalam Strand Magazine edisi Juli 1924 oleh Henry Dudeney,[3] adalah:
Penyelesaian teka-teki ini adalah O = 0, M = 1, Y = 2, E = 5, N = 6, D = 7, R = 8, dan S = 9. Secara tradisional, setiap huruf harus mewakili digit yang berbeda, dan (sebagai notasi aritmatika biasa) digit terdepan dari bilangan multi-digit tidak boleh nol. Teka-teki yang baik harus memiliki satu solusi unik, dan huruf-hurufnya harus membentuk sebuah frase (seperti pada contoh di atas). Aritmatika verbal dapat bermanfaat sebagai motivasi dan sumber latihan dalam pengajaran aljabar. SejarahTeka-teki kriptaritmik sudah cukup tua dan penemunya tidak diketahui. Contoh tahun 1864 dalam The American Agriculturist[4] membantah anggapan populer bahwa hal itu diciptakan oleh Sam Loyd. Nama "cryptarithm" diciptakan oleh ahli teka-teki Minos (nama samaran Simon Vatriquant) dalam Sphinx edisi Mei 1931, sebuah majalah matematika rekreasional Belgia, dan diterjemahkan sebagai "cryptarithmetic" oleh Maurice Kraitchik pada tahun 1942[5] Pada tahun 1955, JAH Hunter memperkenalkan kata "alphametic" untuk menunjuk cryptarithma, seperti Dudeney, yang huruf-hurufnya membentuk kata atau frasa yang bermakna.[6] Jenis-jenis kriptaritma![]() Jenis-jenis kriptaritma meliputi pembelahan alfametik, digimetik, dan rangka. Alfametik
Digimetik
Divisi kerangka
Memecahkan kriptaritmaMemecahkan kriptaritma dengan tangan biasanya melibatkan campuran deduksi dan pengujian kemungkinan yang menyeluruh. Misalnya urutan pemotongan berikut memecahkan teka-teki Dudeney SEND+MORE = MONEY di atas (kolom diberi nomor dari kanan ke kiri):
Penggunaan aritmatika modular sering kali membantu. Misalnya, penggunaan aritmatika mod-10 memungkinkan kolom masalah penjumlahan diperlakukan sebagai persamaan simultan, sedangkan penggunaan aritmatika mod-2 memungkinkan inferensi berdasarkan paritas variabel. Dalam ilmu komputer, kriptaritma memberikan contoh yang baik untuk mengilustrasikan metode brute force, dan algoritma yang menghasilkan semua permutasi m pilihan dari n kemungkinan. Misalnya, teka-teki Dudeney di atas dapat diselesaikan dengan menguji semua penetapan delapan nilai di antara angka 0 hingga 9 hingga delapan huruf S,E,N,D,M,O,R,Y, sehingga menghasilkan 1.814.400 kemungkinan. Mereka juga memberikan contoh yang baik untuk menelusuri kembali paradigma desain algoritma. Kriptaritma terpanjangAnton Pavlis membuat kriptaritma alfabet pada tahun 1983 dengan 41 operasi pertambahan:
Lihat juga
Referensi
Tautan eksternalPemecah alfametika
Informasi yang berkaitan dengan Aritmetika verbal |