Perpustakaan adalah tempat untuk mendapatkan informasi maupun pengetahuan yang dikelola oleh lembaga pendidikan, sekaligus sarana edukatif untuk membantu memperlancar cakrawala pendidik dan peserta didik dalam kegiatan belajar mengajar. Perpustakan sendiri sebuah ruangan, bagian dari Gedung/bangunan atau Gedung tersendiri yang berisi buku koleksi, yang diatur dan disusun sedemikian rupa, sehingga mudah untuk dicari dan dipergunakan jika sewaktu-waktu diperlukan oleh pembaca. Dengan fasillitas perpustakaan para siswa dapat mengembangkan kreatifitas dan meningkatkan minat baca. Peminjaman buku merupakan salah satu kegiatan dan kebutuhan siswa yang penting di setiap sekolah untuk membatu mengikuti perkembangan sistem informasi yang baik. Perpustakaan SMP Negeri 187 Jakarta melakukan kegiatan peminjaman dan pengembalian buku kepada para anggotanya. Sistem yang berjalan pada perpustakaan saat ini hanya menggunakan buku besar dan selembar kertas sehingga kurang akurat, tidak tepat waktu, dan tidak efisien yang menyebabkan sering terjadinyanya terlewatnya data yang dibutuhkan, kurang ruang penyimpanan yang mengakibatkan kerusakan atau kehilangan dokumen, sering terjadi kesalahan dalam pencatatan dan pembuatan laporan karena banyaknya dokumen yang harus dilihat dan ditinjau kembali sebelum dilaporkan dan juga banyaknya denda yang tidak di setorkan. Hal ini membuat proses pencarian data saat dibutuhkan menbutuhkan waktu yang lebih. Sehingga membutuhkan waktu yang lama dengan sistem yang sudah terkomputerisasi diharapkan dapat membantu kegiatan pengolahan dan pengontrolan data. Dengan sistem itu dapat menghasilkan data lebih akurat, relevan, dan cepat agar petugas perpustakaan dan kepala sekolahmendapatkan informasi dan laporan terhadap peminjaman dan pengembalian buku di perpustakaan lebih jelas.

Informasi yang terkait dengan RANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMP NEGERI 187 JAKARTA DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBYEK

Rancangan Rancangan Malaysia Kedua Rancangan persilangan Rancangan Malaysia Ketiga Rancangan percobaan Rancangan Malaya Pertama Rancangan bangunan Rancangan undang-undang Rancangan dalam ruangan Penghargaan Rancangan Norwegia Nasional Rancang bangun suara Penghargaan Magritte untuk Rancangan Kostum Terbaik Merancang Ilir, Gunung Tabur, Berau Rancangan Barat Kebaya kerancang Rancangan Undang-Undang Perubahan Harga Rupiah Legislasi rancangan-tanding Bangun tubuh Penghargaan Magritte untuk Rancangan Produksi Terbaik Rancangan pekerjaan Merancang Ulu, Gunung Tabur, Berau Undang-Undang Pornografi R…

ancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila Desain permainan Rancangan Produksi Terbaik (Africa Movie Academy Award) Rancangan Undang-Undang Permusikan Rancangan pola jalan bersudut siku Rancangan Busana Terbaik (Africa Movie Academy Award) Senjata termonuklir Batu Rancang, Padang Bolak Julu, Padang Lawas Utara Perancangan dibantu komputer Rancangan Malaysia Pertama Rancangan Undang-Undang Pemerintahan Irlandia 1886 Desain grafis Rancang Agung Rancangan Kostum Terbaik (Critics' Choice Movie Award) Unjuk rasa Rancangan Undang-Undang Keuangan Kenya Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual Pola desain Perancangan cerdas Penghargaan Film Bollywood Fitur rancangan bahasa Rancangan Kostum Terbaik (BAFTA Award) Perancang produksi Academy Award untuk Desain Kostum Terbaik Penghargaan Saturn Rancangan Kostum Terbaik (Penghargaan Satellite) Rancangan Suara Terbaik (Penghargaan Robert) Art Directors Guild Penghargaan Filmfare John Bright (perancang kostum) Academy Award untuk Desain Produksi Terbaik Art Directors Guild Award untuk Pengabdian dalam Rancangan Produksi untuk sebuah Film Periode Bollywood Movie Award – Perancang Busana Terbaik Penghargaan Robert Penghargaan César Pen

Portal di Ensiklopedia Dunia